Rapat Paripurna DPRD Kaltim Akhirnya Putuskan Pergantian Ketua Dewan
Akhirnya rapat paripurna DPRD Provinsi Kalimantan Timur menyetujui pergantian Ketua Dewan dari Makmur HAPK kepada Hasanuddin Mas'ud, Selasa (2/11). Foto : Ist.
Samarinda - Pimpinan DPRD Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) resmi berganti.
Itu terjadi setelah DPRD Kaltim menggelar Rapat Paripurna terkait
persetujuan tentang pengumuman pergantian ketua dewan dari Makmur HAPK
kepada Hasanuddin Mas’ud, Selasa (2/11/2011).
Pembacaan
keputusan dilakukan setelah melalui perdebatan alot selama beberapa jam
serta diwarnai walk out dari ruang sidang yang dilakukan Wakil Ketua
DPRD Seno Aji. Surat Nomor 161/II.1-1320/SET-DPRD tentang Keputusan
Pergantian Ketua DPRD Kaltim dibaca Sekretaris Dewan (Sekwan) DPRD
Kaltim Muhammad Ramadhan.
”Dasar dan
seterusnya. Memperhatikan dan seterusnya. Berdasarkan
ketentuan-ketentuan hal-hal tersebut di atas dengan ini kami umumkan
persetujuan pergantian antar waktu Pimpinan DPRD sisa masa jabatan
2019-2024,” terang Ramadhan.
”Sebagai
berikut. Semula nama Drs. H. Makmur HAPK SE. MM dari Fraksi Partai
Golongan Karya sebagai Ketua DPRD Provinsi Kalimantan Timur menjadi Nama
H. Hasanuddin Mas’ud. S.Hut., ME dari Fraksi Partai Golongan Karya
sebagai calon pengganti Ketua DPRD Provinsi Kalimantan Timur,” sambung
Ramadhan juga.
Adapun untuk proses
administrasi, ujar Ramadhan lagi, berkaitan dengan pertimbangan
tersebut di atas diatur sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang
berlaku. ”Demikian untuk diketahui. Samarinda 2 November 2021 Wakil
ketua 1 M Samsun.SE., Msi,” tandas Ramadhan juga.
Sesudah
pembacaan keputusan pergantian Ketua DPRD Kaltim, Rapat Paripurna ke-25
itu, lalu dibacakan juga pengesahan revisi agenda DPRD Kaltim masa
sidang III tahun 2021, penyampaian laporan akhir kerja Pansus Pembahasan
Perda Ketahanan Keluarga disertai persetujuan DPRD terhadap Raperda
Ketahanan Keluarga dan Pendapat Akhir Gubernur Kaltim.
Sidang
paripurna yang mengganti dirinya itu tanpa dihadiri Makmur HAPK. Sidang
dipimpin oleh tiga Wakil Ketua DPRD Kaltim, Muhammad Samsun, Sigit
Wibowo dan Seno Aji.
Sengitnya perdebatan
dalam proses pengambilan persetujuan itu diwarnai saling balas argumen.
Seno Aji, wakil ketua DPRD Kaltim memilih walk out di ujung perdebatan
atau sesaat setelah ketok palu persetujuan oleh kuorum sidang.
Post a Comment